Selasa, 29 Oktober 2024 – Lapas Tembilahan kembali menggelar program perpustakaan keliling sebagai bentuk upaya meningkatkan literasi dan kemampuan berkarya warga binaan. Program ini telah rutin dilakukan dengan menyediakan berbagai macam buku, mulai dari pengetahuan umum, keterampilan, hingga pengembangan diri. Dengan adanya perpustakaan keliling ini, warga binaan mendapatkan akses lebih mudah terhadap sumber informasi dan pengetahuan.
Program perpustakaan keliling ini sangat diminati warga binaan yang antusias meminjam buku-buku pilihan mereka. Melalui aktivitas membaca ini, mereka dapat menggali pengetahuan baru serta mengembangkan kemampuan menulis dan berkarya. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga membantu menciptakan suasana lapas yang positif dan produktif bagi para warga binaan.
Baca juga:
Tony Rosyid: Firli Hanya Operator?
|
Kepala Lapas Tembilahan, Hari Winarca, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme warga binaan dalam program ini. "Kami berkomitmen untuk memberikan sarana pendidikan dan literasi bagi warga binaan agar mereka dapat meningkatkan kemampuan dan kualitas diri. Perpustakaan keliling ini adalah upaya kami dalam menumbuhkan semangat belajar dan berkarya, yang diharapkan bisa menjadi bekal positif saat mereka kembali ke masyarakat, " ujar Hari Winarca.
Hari juga menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari pembinaan yang berfokus pada pendidikan dan literasi sebagai salah satu langkah penting untuk memperbaiki kualitas hidup warga binaan. "Kami berharap kegiatan seperti ini mampu memberikan inspirasi bagi warga binaan untuk terus belajar dan berkembang, sehingga mereka bisa meraih masa depan yang lebih baik, " tambahnya.